SIDOARJO – Era serba cepat dalam teknologi digital, tak membuat Jasmine Marcia Maulana, remaja putri asal Sidoarjo ini terlena.
Diakuinya, teknologi digital menciptakan kehidupan melesat maju. “Namun, ada yang terlena sehingga kehidupannya larut dimanjakan oleh dunia digital. Sebaiknya bisa kontrol diri terhadap gadget dalam pemanfaatan teknologi digital,” kata Jasmine yang menumpuk prestasi di bidang seni tari, baca puisi, dan mendongeng.
Meski dirinya juga tak lepas dari gadget di tangannya, namun Jasmine tahu dan berkesadaran mefungsikannya.
“Tidak harus addict dengan gadget, tapi tahu cara memperlakukannya,” kata Jasmine yang kini tercatat sebagai pelajar kelas VII SMPN 2 Prambon, Sidoarjo.
Sejak sekolah dasar, dia telah memenangi berbagai kejuaraan di tingkat kabupaten Sidoarjo maupun skala nasional.
Dia tetap bertahan uji kemampuannya di era digital, disela kegiatan belajarnya dan kegiatan ekstra sebagai wakil ketua OSIS dan terpilih sebagai Duta Toleransi yang mewakili sekolahnya.
Saat ini tampil sebagai penyiar radio cilik untuk Radio Sonora, Surabaya, gelombang 98.00 FM, untuk program Dongeng Anak dengan durasi satu jam, sepekan sekali.
Gadis belia kelahiran 18 Maret 2011 ini, terakhir kali meraih juara harapan 3 mewakili SMPN 2 Prambon dalam lomba puisi yang diadakan MGMP Bahasa Indonesia tingkat SMP se-Sidoarjo.
Berkegiatan di bidang seni dan kemediaan yang terkait dunia digital, membuatnya senang karena mengekspresikan ide kreatif.
Jasmine telah menciptakan quote kehidupan laksana pohon yang memiliki cerita pertumbuhannya masing masing. Maka percayalah bahwa Tuhan menyiapkan yang terbaik untuk tiap jiwa ciptaannya. “Chance never comes twice. Makes your life have a means.” Pesan Jasmine untuk sebayanya agar mengikhtiarkan tiap kegiatan yang ditekuni, diiringi kekuatan doa.
Sukses dalam menimbun prestasinya tak lepas dari arahan ayahnya Dwi Maulana Habibi SH, eksekutif muda yang berkiprah di dunia investasi.
Sedangkan ibunya, Mercury Meii, dalam keseharian aktif di dunia panggung sebagai presenter, serta berbagai kegiatan seni budaya dan bidang media.
Darah seni Jasmine mengalir dari keluarga besar yang menggeluti bidang penyiaran, sastra, dan bahasa di Jogyakarta, yang mendukung dan memotivasi bakat dan minatnya.
Multi Prestasi Jasmine
Sederet prestasi yang diraih Jasmine di antaranya pada tahun 2021, saat kelas IV SDN Jimbaran, Sidoarjo, memenangi lomba desain konten You Tube lewat “Jasmine March Official” yang menghimpun 1.000 subscriber.
Dunia kepenyiaran radio dijajakinya di tahun yang sama, sebagai penyiar cilik Radio Suara Sidoarjo dan Indi Radio dalam program acara Dongeng Anak.
Juga berhak atas prestasi sebagai pelajar teladan se-kabupaten Sidoarjo pada usianya ke 11 tahun di tahun 2022. Pada tahun yang sama, juara II Lomba Baca Puisi yang diadakan SMP Muhammadiyah Tulangan, Sidoarjo.
Prestasi gemilang Jasmine terukir pula sebagai juara 2 lomba baca puisi Hari Anak Nasional se-kabupaten Sidoarjo yang diselenggarkan Dinas Pendidikan Kabupaten Sidoarjo di tahun 2023.
Baginya, sebuah buku adalah pengantar dalam membuka jendela dunia. Karenanya, acapkali dia terbenam dalam berbagai buku bacaan untuk tingkat usianya.
Untuk tingkat nasional, Jasmine menempati peringkat 10 besar lomba kreasi video majalah BOBO di tahun 2020 saat kelas 3 SDN Jimbaran Kulon, Sidoarjo.
Juara 1 lomba baca puisi tingkat nasional yang diselenggarakan oleh SMP Insan Kamil, Sidoarjo.
Mendapatkan juara nasional adalah jingle CDZ permen Yupi dan Juara favorit video Gapai Pucuk Impian Teh Pucuk Harum di tahun 2022, ketika klas 5 sekolah dasar.
Pada tahun yang sama, juara favorit nasional Dance Ronald yang diselenggarakan oleh McDonald di tahun 2022.
Ia juga tampil di program acara mendongeng TVRI Jatim 2023, bersama Kak Tobi Pendongeng Nasional. (anto)